Kamis, 24 April 2014

Wahyu atau pewahyuan Allah

Allah menyatakan diri-Nya dan kehendak-Nya dengan cara menerobos masuk ke dalam kenyataan sejarah untuk menyelamatkan manusia yang sudah jatuh ke dalam dosa. Kemudian Allah memisahkan umat Israel dan melalui mereka itu Allah berangsur-angsur mengenalkan diri-Nya dan kehendak-Nya.
Hanya Allah yang bisa menyatakan Allah. Allah mencari Adam, memanggil Abram, Ishak dan Yakub, membebaskan Israel melalui Musa, mengangkat nabi-nabi penyampai Firman-Nya, yang terakhir Allah datang sendiri melalui Firman yang menjadi manusia, Yesus Kristus, Yoh 1:1-3, 14, 18 Ibr 1:1-4.

Proses penyampaian Wahyu disampaikan dalam waktu yang panjang secara berangsur-angsur, makin lama makin jelas, yang digenapkan dan disempurnakan dalam Yesus Kristus, yang dijelaskan dan ditafsirkan oleh para rasul dalam Perjanjian Baru Yoh 1:14-17 Ibr 1:1-4

Pewahyuan umumnya melalui tiga cara:


  1. Theophany ~ penampakan ilahi melalui mujizat dan tanda ajaib
  2. Internal Sugestion ~ pewahyuan melalui para nabi
  3. Roh Kudus memimpin seseorang sehingga karya tulisannya merupakan wahyu yang dikehendaki Allah untuk disampaikan

Tidak ada komentar: